Gevorg Varaga menampilkan raja Abgar dengan gambar Kristus Kedua relik tersebut kemudian dipindahkan ke Gereja Bunda dari Faros. ![]() Pada 15 Agustus 944, Gereja Santa Maria dari Blachernae di Konstantinopel menerima surat tersebut dan Mandylion. Surat menyurat tersebut terdiri dari surat Abgar dan jawaban yang diberikan oleh Yesus. Sejarawan gereja Eusebius menyatakan bahwa arsip Edessa berisi sebuah salinan surat menyurat antara Abgar dari Edessa dan Yesus. Ia juga mengklaim menunjukkan surat balasan antara Abgar dan Yesus, yang ia terjemahkan dari bahasa Suryani. Eusebius mengklaim bahwa Tadeus datang ke Abgar atas permintaan Rasul Tomas, setelah kebangkitan Yesus. ![]() Konteks historisĮusebius mencantumkan catatan Legenda Abgar terawal yang diketahui dalam buku pertamanya Sejarah Gerejawi (sekitar 325 Masehi), sebagai bagian dari diskusinya dengan Tadeus dari Edessa. Surat-surat tersebut diklaim merupakan balasan surat antara Yesus Kristus dan Raja Abgar V yang ditulis pada tahun-tahun terakhir dari kehidupan Yesus. ![]() Pada abad keempat, Eusebius dari Kaisarea menerbitkan dua surat yang dikatakan ditemukan di arsip Edessa. Menurut tradisi Kristen, legenda Abgar adalah peristiwa surat menyurat antara Yesus Kristus dengan Raja Abgar V Ukkāmā dari Osroene.
0 Comments
Leave a Reply. |